Kabid Bina Marga DPUTRPRKP Kabupaten Pangandaran Nanang Suyanto: Infrastruktur Jalan Kabupaten Perlu dilakukan Pemeliharaan

Pangandaran, http://medianuansasinarnews.com- Kabid Bina Marga Nanang Suyanto menyampaikan, “kita Kabupaten Pangandaran memiliki luas jalan 637 KM, dalam kondisi jalan mantap sampai tahun 2025 sudah memiliki kurang lebih 81 % dan yang belum tersentuh mencapai atau belum kondisi mantap kurang lebih 18 KM, memang setiap tahun kita selalu mengadakan survey jalan oleh konsultan jalan, guna mengukur apakah ke depannya kita ada pemantapan jalan atau tidak nya, baik dengan menggunakan hotmix maupun rijid dalam pemantapan tersebut, sedangkan buat yang sudah mantap selalu melakukan pemeliharaan rutin atau berkala ,itupun karena keadaan anggaran terbatas kita lakukan pada yang prioritas dalam pemeliharaan ,yaitu salah satunya pemeliharaan jalan menuju ke pusat pariwisata maupun ke wilayah menuju perkantoran,” tutur Kabid Bina Marga Nanang Suyanto. Selasa (05/08/2025)
Baca juga: DANKORMAR HADIRI JAMUAN MAKAN MALAM COMANDER USSOCOM
Seraya menambahkan. “Bukannya kami mengabaikan jalan Infrastruktur lainnya dalam pemeliharaan, akan tetapi kita melihat kondisi anggaran yang dimiliki, sehingga kita lakukan pada yang prioritas dahulu yang sangat mendesak, kecuali kalau kita memiliki anggaran pemeliharaan memadai ya dalam pemeliharaan akan dilakukan merata seluruhnya,” tambah Nanang Suyanto
Baca juga: Jangan uji kekompakan kami bapak bupati, ini kata Ketua Umum KJJT
Selain itu untuk anggaran pemeliharaan jalan kita saat ini dalam anggaran murni baru mencapai sebesar Rp. 1,1 M itupun termasuk untuk pemeliharaan jembatan, mengenai jembatan secara kasat mata di atas kelihatan bagus, akan tetapi kalau kita lihat ke bawah sering terjadi adanya kerusakan itu pasti menggunakan anggaran besar, konon katanya dalam anggaran perubahan kita memiliki anggaran mencapai Rp 1,5 M. untuk pemeliharaan Infrastruktur jalan termasuk pemeliharaan Jembatan. Mengenai kapasitas jalan kalau bawahnya sudah di beton terus di hotmix bisa mencapai sampai 10 ton lebih, akan tetapi bilamana dasar nya langsung hotmix belum di beton hanya mencapai 5/10 ton, kalau dalam perencanaan awal kita sudah maximal di lakukan, akan tetapi dalam pelaksanaan kita yang perlu diperhatikan bersama, diharapkan kami khususnya bagi penyedia jasa atau yang melaksanakan pembangunan di lapangan, harus dengan tujuan itikad merasa memiliki dalam pembangunan, menjalankan pekerjaan sesuai perencanaan jangan sampai asal jadi, agar hasil pembangunan tersebut kuat dan tahan lama meskipun dengan anggaran kecil untuk masyarakat Pangandaran.
(Rachmat)