KPU dan Kejari Kabupaten Cianjur Menggelar Rapat Koordinasi dan Optimalisasi Penggunaan Media Sosial di Pemilu tahun 2024.
Cianjur, http://medianuansasinarnews.com-
Untuk mengoptimalkan penggunaan media sosial, pihak KPU Kabupaten Cianjur, bersama Kejari Cianjur, mengadakan rapat koordinasi di Hotel Indo Alam, jln Raya Cipanas puncak, Desa Sindanglaya Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Rapat koordinasi yang menghadirkan semua PPS baik dari tingkat Kecamatan, Desa/Kelurahan se-Kabupaten Cianjur. Rabu (13/12/2024)
Kegiatan tersebut mengantisipasi dalam pelanggaran-pelanggaran buat Para peserta Pemilu, dengan menggunakan media sosial yang baik dan mengikuti prosedur peraturan yang sudah di tentukan oleh KPU pusat. Dalam hal ini rapat koordinasi yang menjadi narasumber adalah dari pihak Kejari Cianjur, Imam Tauhid, S.H. Selaku Kasi Intel kejaksaan negeri Cianjur.
Menurut Imam Tauhid memaparkan kepada media, saat di konfirmasi terkait kegiatan tersebut “Baik kedatangan saya di sini untuk memberikan materi, terkait dengan penggunaan medsos dalam kampanye 2024. Dan kita juga memberikan ketentuan aturan ITE, kemudian terkait UU tindak pidana Pemilu dalam kampanye, untuk pengetahuan temen-temen juga, Bahwa penggunaan medsos dalam kampanye ini, dari beberapa parpol yang sudah terdaftar, kalo ada Pelanggaran kampanye akan dikenakan tindak pidana Pemilu, tapi seandainya dari Parpol dalam menggunakan media sosial untuk berkampanye, itu akan di kenakan pelanggaran kode ITE.” Paparnya.
“Dengan harapan kita gunakan media sosial dengan baik, jangan sampai disalah gunakan oleh beberapa pihak dalam melakukan black campaign dalam berkampanye, karena berkampanye di media sosial itu banyak, dan itu bisa saling menjatuhkan pasangan lain, banyak sestem yang dihack, dan berkampanye sudah keluar dari etika yang ditentukan, itulah yang kami paparkan kepada teman-teman, terkait kampanye medsos dan ketentuan peraturannya, seperti kampanye iklan juga sama ada ketentuan peraturannya. Sekali lagi harapan kami dengan berkampanye di medsos bisa berjalan dengan baik dan benar.” Pungkas Imam Tauhid, SH.
Muklis M