Masyarakat Melaporkan Caleg Terpilih 2024 Dapil ll Muratara.
Muratara, medianuansasinarnews.com- Masyarakat keluhkan jalan akses perkebunan mereka ditutup oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah terpilih 2024, Desa Suka menang Kecamatan Karang Jaya Kabupaten Musi Rawas Utara, rabu (13/03/2024).
Alfatah, kades setempat menuturkan bahwa “warga masyarakat berulang kali lakukan mediasi terhadap pihak yang melakukan penutupan jalan sepertinya tidak dihiraukan sampai pada akhirnya Masyarakat melapor ke Pemerintah Desa setempat yang akan diteruskan Ke polres,” ucapnya.
“Lahan perkebunan masyarakat diduga tidak bisa beraktifitas sejak 21 februari 2024, masyarakat sudah beberapa kali mediasi untuk pembukaan jalan tersebut sampai saat ini belum mendapat solusi terbaik dari kedua pihak yang bersengketa,” tambah Kades dihadapan awak media.
Lanjutnya “kita juga sudah berkomunikasi bersama camat juga polsek tentang adanya laporan masyarakat dengan penutupan jalan akses petani disekitar tebing petai wilayah Desa suka menang, sampai saat ini belum bisa dilewati,” ungkap pak Kades.
Sekitar lima belas lahan produktif tidak bisa dikelola sejak terjadi penutupan akses jalan lahan menuju perkebunan sawit dan juga perkebunan karet warga sekitar diduga gagal panen, masyarakat merasa merugi karena itu ibarat pecak periuk nasi bagi masyarakat petani, seakan karena perbuatan Caleg terpilih 2024 Dapil ll dibumi berselang serundingan.
Warga Masyarakat juga menuturkan bahwa jalan yang ditutup, sejak nenek moyang duluh lah ado sebelum adonyo lahan perkebunan yang dikelolah oleh oknum penutup jalan, “sebenah nyo jalan tu lah ado sebelum ko,” ucap Masyarakat dikantor Desa setempat sekitar pukul 10:00 Wib dengan gaya bahasa daerahnya.
Rusman, Kepala Pekon Kumayan PJS Ketua APDESI Tanggamus Periode 2021-2026
Setelah awak media mendatangi kediaman DPRD terpilih yang diduga melakukan penutupan jalan akses petani, belum dapat dikonfirmasi juga memberi keterangan atas terjadinya penutupan jalan tersebut.
Pemerintah bersama Masyarakat berharap supaya jalan dibuka kembali agar masyarakat dapat melakukan aktivitas seperti dulu lagi demi membangun ekonomi masyarakat Desa juga keluarga untuk hajad hidup orang banyak juga kepentingan masyarakat secara umum.
(Somad Aryadi).
